Mataram, 24 Januari 2025 – SMKN 2 Mataram menggelar peringatan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1446 H dengan penuh khidmat dan semangat keagamaan. Acara yang berlangsung di lapangan sekolah ini mengangkat tema "Menjadikan Shalat sebagai Inti Kehidupan dan Membangun Generasi Rabbani dengan Inspirasi Isra' Mi'raj". Kegiatan ini diikuti oleh seluruh siswa, guru, serta staf sekolah dalam suasana yang penuh kebersamaan dan spiritualitas.

Latar Belakang Peringatan Isra’ Mi’raj

Isra' Mi'raj merupakan peristiwa penting dalam sejarah Islam yang menjadi dasar kewajiban shalat lima waktu bagi umat Muslim. Dalam perjalanan spiritual ini, Nabi Muhammad SAW mendapatkan perintah langsung dari Allah SWT untuk menunaikan shalat. Peristiwa ini menjadi momentum refleksi bagi umat Islam, terutama generasi muda, untuk menanamkan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, SMKN 2 Mataram secara rutin menyelenggarakan peringatan ini sebagai upaya memperkuat karakter religius siswa.

Rangkaian Acara

Kegiatan dimulai pada pukul 07.30 WITA dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an dan lantunan shalawat yang membawa suasana semakin khidmat. Selanjutnya, Kepala SMKN 2 Mataram, H. Munawar, S.Sos, S.Kom, MM, memberikan sambutan yang menekankan pentingnya shalat sebagai pedoman utama dalam kehidupan sehari-hari serta membentuk pribadi yang disiplin dan berakhlak mulia.

“Peristiwa Isra' Mi'raj bukan hanya perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW, tetapi juga menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya shalat dalam membentuk karakter dan moral yang kuat. Melalui kegiatan ini, kami berharap siswa semakin memahami makna shalat dan mengamalkannya dengan penuh kesadaran,” ujar beliau.

Setelah sambutan kepala sekolah, acara dilanjutkan dengan tausiyah oleh penceramah yang mengupas lebih dalam tentang hikmah Isra’ Mi’raj serta relevansinya dalam kehidupan modern. Dalam ceramahnya, penceramah menekankan bahwa shalat bukan sekadar ritual, tetapi juga sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT serta membentuk karakter yang disiplin, bertanggung jawab, dan jujur.

“Saat ini banyak generasi muda yang lalai dalam menjalankan shalat. Padahal, shalat adalah tiang agama dan benteng utama dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan. Dengan shalat yang benar dan khusyuk, kita akan menjadi pribadi yang lebih baik,” ungkap penceramah dalam tausiyahnya.

Penutup dan Harapan

Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah satu ustaz dari lingkungan sekolah. Suasana haru dan khusyuk menyelimuti seluruh peserta yang berharap agar Allah SWT senantiasa memberikan keberkahan serta kekuatan dalam menjalankan ibadah dengan baik.

Dengan adanya peringatan Isra’ Mi’raj ini, diharapkan seluruh warga SMKN 2 Mataram semakin memahami esensi shalat dan menjadikannya sebagai bagian tak terpisahkan dalam kehidupan. Kegiatan ini bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga sebagai langkah konkret dalam membentuk generasi muda yang religius, berkarakter kuat, serta siap menghadapi berbagai tantangan kehidupan dengan berlandaskan nilai-nilai Islam