- Beranda
- Konten
- Berita
SHARING PRAKTIK BAIK (BEST PRACTISE)
- Admin
- Sabtu, 19/11/2022
- Umum
- 2866 hits
Hari
Sabtu, 19 Nopember 2022, berlanjut kegiatan program SMKN 2 Mataram SMKPK sekema
lanjutan dengan Tajuk “SHARING PRAKTIK BAIK (BEST PRACTISE).” Kegiatan ini
dihadiri oleh Kepala Sekolah, Narasumber dan 32 orang guru peserta workshop,
Seperti biasa motor penggerak kegiatan workshop bapak Dading Qalbuadi, SST.Par,
mengawali dengan penyejuk rasa saat bertemu mengucapkan salam dan menjawab
salam, saling berhadiah doa dengan salam pasti nilainya lebih hebat dari
sekedar saling memberikan hadiah permen, bingkisan atau cindera mata lainya,
dan tidak terlupakan ucapan rasa syukur yang tidak terukur untuk segala Maha, Allah
Subahanahu wata’ala serta sanjungan kepada Rasullullah Salallahu ‘alaihi
Wasallam Sang Pembawa Risalah, kemudian dilanjutkan dengan memperkenalkan
kembali Narasumber tetap SMKPK Ibu Indriatirrahmi, S.Kom, M.Pd dan bapak Akbar
Juliansyah, ST.M.MT. dan Narasumber dari SMKN 2 Mataram yang baru selesai
mengikuti pelatihan sebagai fasilitator Nasional (Ibu Nurul Aini, A.Md.Par,
S.Pd) tentunya berkaitan dengan tema yang diusung.
Selanjutnya
mempersilahkan kepada pemegang kebijakan tertinggi disekolah (Bapak H.
Munawar.,S.Sos.,S.Kom.MM) untuk menyampaikan sambutan, beliau menyampaikan
dengan ciri khas penyampaian singkat padat dan jelas bahwa kegiatan tersebut
adalah salah satu program SMKPK skema lanjutan, yang intinya sekolah tempat
siswa dan guru serta warga sekolah lainnya didorong untuk melalukan sosialisasi
memperlihatkan keberhasilan praktik baik modal pengetahuan dan pengelolaan
peningkatan praktik baik bagi bapak/ibu guru untuk diterapkan pada saat
mengajar ataupun sebagi wali kelas, pada penghujung sambutan beliau seperti
nada menyampaikan pesan untuk kita semua yang menyatakan “ Agar nantinya ada
hal yang baik kita tinggalkan sebelum bertemu dengan sang Khaliq (Pencipta)”.
Tibalah
pemateri inti dari Workshop Praktik baik yang disampaikan oleh ibu dosen yang
sering dipangggil bu Indri ini, menyampaikan pemahaman bahwa Praktik Baik (Best
Practice) digunakan untuk mendiskrpsikan/menguraikan “pengalaman terbaik”
mengenai keberhasilan seseorang atau kelompok dalam melaksanakan tugas
profesinya.
Pengembangan praktik-praktik pendidikan yang baik disekolah dalam pembelajaran, budaya baca, manajemen sekolah yang bersih dan sehat dan parttisipasi orang tua/masyarakat yang bertujuan untuk memperkuat implementasi pendidikan karakter dan penguatan profil pelajar pancasila. Sedangkan manfaat dari sharing praktik baik ini sebagai wadah untuk berbagi/mensharingkan kemampuan dari diri sendiri (guru), potensi diri yang kita sadari perlu dibagikan kepada orang lain dan orang tersebut melihat, menikmaktinya bahkan belajar dari keberhasilan apa yang sudah kita buat. Kemudian pemateri memberikan contoh beberapa yang sudah dilakukan praktik baik dari komunitas seribu guru lombok, juga berbagi praktik baik dikampus dengan bagaimana cara mengevaluasi dosen dan mahasiswa sehigga pihak kampus bisa melakukan teguran atau kritikan kepada para dosen dan mahasiswa yang tidak didiplin.
Sesi
selanjutnya diberi kesempatan dalam diskusi, saya menyampaikan pengalaman
praktik baik sebagai Guru BK dan mendampingi siswa dalam kegiatan Tahsin dan Tahfiz
Quran serta pengalaman menulis cerita kegiatan-kegiatan sekolah yang salah
satunya kegiatan workshop yang sering dilakukan di sekolah dalam rangka
tuntutan dari SMKPK. Narasumber mengapresiasi apa yang sudah dilakukan dan
mendukung atau mendorong untuk ditingkatkan dan menawarkan kepada siswa yang
hafal Al-quran 30 juz akan dijamin masuk UNDIKMA secara gratis alias beasiswa
sampai selesai/sarjana.
Pertanyaan
kedua dari Guru senior Bahasa Inggirs (Drs. H. Wildan), bertanya tentang
bagaimana membuat sebuah karya dalam bentuk praktik baik (Best Practice) dan
PTK (penelitian tindakan Kelas), pertanyaan tersebut disambut baik oleh
pemateri bahkan memberikan trik-trik bagaimana membuat sebuah karya ilmiah
sesuai dengan pengalaman sang pemateri.
Setelah diskusi usai, Kemudian dilanjutkan oleh Pemateri kedua dosen Undikma yang sudah tidak asing lagi yaitu Bapak Akbar, beliau melanjutkan menyampaikan penguatan-penganutan tentang tentang Praktik baik. Pemateri selanjutnya dari Guru SMKN 2 Mataram, sebagai fasilitator Nasional, beliau berbagi tentang strategi berbagi praktik baik, ciri khas beliau mengawali dengan kegiatan ICE Breaking untuk lebih memberikan semangat kepada para pesrta workshop, pada intinya beliau banyak menyampaikan mengajarkan atau berbagi kepada kami bagaimana membuat dan mengupload hasil kegiatan dalam proses belajar mengajar yang sudah dilakukan oleh bapak/ibu guru berupa RPP, bahan ajar, foto kegiatan dan video-video praktik baik melalui aplikasi Merdeka belajar yang pada akhirnya kami seluruh peserta workshop diminta untuk mempraktikan semua dalm bentuk karya yang tentunya terupload di aplikasi Merdeka Belajar. Semua bisa melakukan praktik baik, bukan untuk pamer tetapi mau menunjukkan bahwa kita punya potensi yang kita miliki dan harus saling bekerja sama dan berkolaborasi. Terimakasih kami ucapkan, semoga bermanfaat, dan kalau ada salah kata atau kalimat dari penulis mohon maaf dan berharap kriktikan yang membangaun. Wassalam . Senin, 21 Nopember 2022 / 26 Rabiul Akhir 1444.
(Guru Amlul Maksud)
: tanpa label
KOMENTAR
Informasi yang disajikan di website ini?

